Bogor, Seorang Aktivis dari Aliansi mahasiswa Papua (AMP)
Komite Kota Bogor, Samuel Nawipa, di tangkap oleh dua anggota Brimob yang
bertugas di Kidung Halang,kota Bogor,
Kamis, 23/07/2015),
Samuel Nawipa, Mantan Ketua
AMP,Komite Kota Bogor ini, ditangkap kedua anggota brimob, saat dia bersama
empat mahasiswa lain berada di Kontrakan “Yamewa” yang terletak di jln
Bangka,Baranang Siang Kota Bogor, siang kira-kira 11:31 Wib,
kedua anggota berimob itu, langsung
masuk ke rumah, ketuk pintu kamar, langsung ditanya? samuel yang mana.? Ya
Saya samuel kenapa..? tanpa alasan yang jelas, menyuruh samuel segera ikut ke
Kapolda Metro Jaya.?
“kenapa kedua anggota brimob itu,
tidak tanya2, langsung datang ke kamar dimana samuel berada,siapa yang
beritahu, bahwa samuel ada disana, pertanyaan yang muncul ketika samuel diminta
keluar dari kamar?”
Saya salah apa, Kalian jangan main
kucing-kucingan, mana surat perintah penangkapan.?ah jangan banyak tanya,
pokoknya kamu ikut saja, ini perintah atasan, kata kedua brimob itu,
Terpaksa samuel didampingi kawannya
sisilius pugiye, bersama kedua anggota brimob, menggunakan mobil provost brimob,
sama-sama ke polda metro jaya, jakarta. Jelas Samuel,
Setelah tibah di sana, langsung
menuju ke ruangan kasat Intelkam polda metrojaya, disana berdua diinterogasi
selama sepuluh menit, menanyakan tentang identitas pribadi, selanjutnya
diarahkan ke ruangan kapolda metro Jaya,
Tito Karnavian, mengajukan banyak pertanyaan,
diantaranya, kamu siapa? Samuel, Sonny atau Frans ? kamu suku apa.?tinggal
dimana?kuliah dimana?kampus mana?sudah berapa lama di bogor? Selain kuliah
aktivitasnya apa?
pertanyaan Pak Tito, tidak semua ditanggapi,
kami berdua (Sesilius dan Samuel) hanya
jelaskan seperluhnya saja, terang
samuel via telephone, malam setelah beberapa jam interogasi disana,,
lanjutnya, Tito karnavian, Mantan
Kapolda papua,bertanya,kamu kenal
ketua Umum KNPB dan TPN/OPM atau ada hubungan keluarga? secara pribadi saya tidak kenal, tapi kami
punya satu tujuan yaitu “berjuang papua merdeka" kata samuel dengan serius,
“ setelah itu, lanjut samuel,
kami dua disuru keluar dari ruangan, selanjutnya Tito
Karnavian, didampingi seorang anggota polisi bernama Rahmad bersama
empat orang intel dan dua anggota brimob, melakukan pertemuan tertutup diruang
intelkam selama 30 menit”
“tidak tahu mereka bahas apa? kata
samuel, kesal atas tindakan Tito Karnavian perintahkan anak buahnya tangkap saya dan kawannya tanpa klarifikasi masala, tegas Samuel,
Ini penangkapan liar, saya bingun
dengan Tito Karnavian yang ancam aktivis mahasiswa papua, termasuk saya, Sony dan
Frans menjadi incaran pak kapolda metro jaya,jakarta,
"Tito karnavian, buat banyak masalah dipapua,sekarang tugas di polda mtero jaya,jakarta, mulai ancam aktivis mahasiswa papua dan bungkam ruang demokrasi di ibukota negara yang sebelumnya kami bebas menyampaikan aspirasi"jelasnya.
"Tito karnavian, buat banyak masalah dipapua,sekarang tugas di polda mtero jaya,jakarta, mulai ancam aktivis mahasiswa papua dan bungkam ruang demokrasi di ibukota negara yang sebelumnya kami bebas menyampaikan aspirasi"jelasnya.
setelah itu, kira-kira sekitar
jam 14:17 wib,kami dibebaskan dari polda metro jaya,jakarta, selanjutnya kami
antar pulang ke bogor oleh kedua brimob tersebut,(Methu Badii Cs)